TEMPO.CO, Jakarta - Bos Microsoft Corp dan orang terkaya di dunia, Bill Gates, mengunjungi Indonesia pada hari ini, Sabtu, 5 April 2014. Di Jakarta, Gates akan bertemu dengan delapan pengusaha dan menyumbangkan dana untuk kegiatan sosial. (Baca: Bill Gates Kunjungi Jakarta dan Yogyakarta ).

Menurut Dato Sri Tahir, bos Mayapada Grup sekaligus rekanan Gates, Gates akan menyumbangkan dana sebesar US$ 40 juta atau sekitar Rp 451 miliar kepada Global Fund yang dipimpin Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono.

Sedangkan delapan pengusaha Indonesia akan menyumbang dana masing-masing US$ 5 juta. Dana tersebut juga akan disalurkan kepada Global Fund. "Jadi, nilai total sumbangan pengusaha Indonesia sama dengan dana dari Bill Gates," kata dia kepada Tempo. (Baca: Bill Gates Bakal Kunjungi Indonesia)

Tahir mengatakan dari total dana US$ 80 juta yang terkumpul, sebanyak 75 persennya akan ditujukan untuk Indonesia dan selebihnya untuk program pemberantasan penyakit polio di dunia. Untuk Indonesia, bantuan yang terkumpul nantinya akan disalurkan pada empat sektor, yakni pemberantasan malaria, TBC, demam berdarah, dan menggalakkan keluarga berencana.

Gates dan Tahir sama-sama dikenal sebagai konglomerat dan berada dalam jajaran orang terkaya versi majalah Forbes. Gates adalah orang terkaya pertama di Amerika dan kedua di dunia dengan kekayaan US$ 74 miliar. Sedangkan Tahir adalah orang terkaya ke-12 di Indonesia dan ke-736 di dunia dengan nilai aset US$ 2,05 miliar atau sekitar Rp 23,9 triliun.